Nilai jual babi terletak pada dagingnya yang tebal. Itu mengapa para peternak babi ingin babi-babinya bukan sekadar sehat tapi juga gemuk. Selain berdaging tebal, babi yang gemuk lebih banyak menghasilkan anak dalam setiap kelahiran (polytocous). Bahkan, jarak kelahirannya terbilang singkat.

Hal itu menandakan bahwa babi gemuk lebih produktif daripada yang tidak. Pemilihan dan pemberian pakan yang tepat memang akan berdampak pada pertambahan berat badan babi. Namun ada beberapa jenis babi yang cepat gemuk karena pengaruh genetiknya. Babi-babi tersebutlah yang bagus banget untuk usaha ternak.

Jenis Babi yang Cepat Gemuk, Bagus Banget untuk Ternak

Sahabat penasaran dengan jenis-jenis babi yang cepat gemuk tersebut? Berikut ini nama-nama mereka.

Babi Yorkshire, Jenis Babi yang Cepat Gemuk Urutan Pertama

Jenis Babi yang Cepat Gemuk, Bagus Banget untuk Ternak
Sumber; agronomag.com

Babi Yorkshire merupakan babi unggulan di Inggris. Di kampung asalnya, babi ini kebanggaan para perternak lantaran dagingnya sungguh tebal, lembut, dan berserat halus. Sehingga dalam pengolahannya dapat menghasilkan daging yang juicy.

Kita dapat mengidentifikasi babi ini berdasarkan ciri fisiknya yang besar, panjang, berwarna dominan putih, kulit halus atau tampak agak kilap, serta bertelinga tegak menghadap ke depan. Secara genetik, babi ini memang sudah membawa bakat gemuk. Jadi tidak ada pakan khusus yang perlu peternak berikan untuk mempercepat kenaikan berat badan babi.

Selain bertubuh gempal, Babi Yorkshire rajin sekali beranak. Tidak seperti babi pada umumnya yang abai pada anak-anaknya sendiri, Babi Yorkshire justru pandai “mengasuh” anaknya sampai mandiri. Kemampuan laktasinya layak dipuji. Dengan begitu tingkat kematian pada anak yang dihasilkan Babi Yorkshire rendah. Peternak mana yang tak senang jika jumlah babi-babi unggulannya terus bertambah?

Babi Veredeld

Jenis Babi yang Cepat Gemuk, Bagus Banget untuk Ternak
Sumber: braviande.nl

Bila di Inggris ada Babi Yorkshire, maka di Jerman kita akan temukan salah satu babi unggulan yang bernama Veredeld atau (VDL). Dengan bentuk tubuh sebongsor itu, tentu ketebalan dagingnya tak perlu lagi kita ragukan. Tambah pula tekstur dagingnya lembut dan tidak berbau tajam, maka pantas saja jika permintaan pasar terhadap daging babi VDL tinggi.

Babi VDL ini memiliki tulang belakang yang panjang dan terlihat kentara. Namun, tubuhnya cenderung melebar ke samping. Berkepala besar dengan sepasang telinga panjang agak menjuntai ke arah wajah. Metabolisme Babi VDL yang cenderung lambat menguntungkan bagi peternak. Sebab dengan porsi makan yang sewajarnya, babi tetap akan lekas gemuk.

Babi Berkshire

Jenis Babi yang Cepat Gemuk, Bagus Banget untuk Ternak
Sumber: dartagnan.com

Jenis babi yang cepat gemuk berikutnya ialah Berkshire. Persebaran babi Berkshire di dunia cukup luas daripada dua jenis babi sebelumnya. Bahkan kerap jadi babi karkas impor untuk beberapa negara tujuan, tak terkecuali Indonesia.

Restoran-restoran bintang lima yang menyajikan menu-menu berbahan dasar babi biasanya menggunakan daging Berkshire ini. Serat dagingnya memang tidak seberapa halus, tapi konon dagingnya yang tebal itu sudah berasa enak walau tanpa tambahan banyak bumbu.

Babi Hutan

Jenis Babi yang Cepat Gemuk, Bagus Banget untuk Ternak
Sumber: liputan6.com

Tak mau ketinggalan, giliran babi hutan unjuk gigi. Babi hutan merupakan salah satu jenis babi lokal yang jadi kebanggaan peternak di Indonesia. Betapa tidak? Dalam upacara adat tertentu, menyuguhkan babi ini adalah sebuah kebanggaan. Karena itu daya serap pasar terhadap babi hutan lumayan tinggi, terutama Indonesia bagian timur.

Babi hutan memang tidak tampak segemuk babi-babi ternak di luar negeri. Tapi jangan tertipu! Dagingnya tetap tebal dan berserat mirip babi Berkshire. Lantas mengapa badannya tampak lebih kecil?

Hal itu berkaitan dengan cara babi hutan hidup di alam lepas. Babi hutan termasuk jenis babi aktif dan petarung. Sedangkan babi putih cenderung tidak banyak bergerak dan membuat tubuhnya lebih berlemak. Maka jangan heran bila secara tampilan babi hutan terkesan lebih kecil daripada jenis babi yang cepat gemuk lainnya.

Babi hutan berciri khas wajah kecil namun bercongor lebih mancung. Bulu yang menyelimuti tubuhnya berwarna hitam dan kasar. Bentuk tubuhnya cenderung panjang dengan bentuk kaki yang agak tinggi sehingga memudahkannya untuk berlari.

Meski ternak babi hutan sangat menguntungkan, namun handling-nya sangat menuntut kehati-hatian karena agresifitasnya tinggi. Butuh effort lebih untuk menjinakannya.

Babi Landrace

Jenis Babi yang Cepat Gemuk, Bagus Banget untuk Ternak
Sumber: farmerdb.com

Babi Landrace ada kemiripan dengan babi hutan dari segi proporsional tubuh. Kaki-kakinya kuat dengan paha membulat. Itu terbentuk karena kebiasannya berburu dan berlari di alam bebas. Karena tergolong babi aktif, maka lapisan lemak di tubuhnya tipis. Bagi yang suka daging babi minim lemak memang babi hutan dan landrace inilah pilihan tepatnya.

Di alam bebas Babi Landrace memang jarang kita lihat bertubuh gemuk menggelambir. Tapi ketika dia sudah berstatus hewan ternak, maka bobot tubuhnya akan cepat meningkat. Bisa bertambah 15 kilo dari berat rata-rata Babi Landrace saat di alam bebas.

Kesimpulan

Ternyata faktor genetik membawa pengaruh besar terhadap bentuk dan berat badan babi. Terbukti, sebagian besar jenis babi cepat gemuk di atas memang dari nenek moyangnya gemuk. Terlebih dengan campur tangan peternak, pertumbuhan babi-babi tersebut semakin baik dan produktif.

Share:
close