Ada beberapa cara membuat oralit untuk sapi yang penting diketahui peternak sapi. Sapi memang memiliki tubuh yang besar dan kuat, tetapi ternyata juga bisa sakit, lho. Salah satu penyakit yang paling sering dideritanya adalah diare. Manusia juga pasti pernah mengalami hal yang sama. Tentu saja, perut menjadi tidak enak dan gelisah selalu sepanjang hari. Pengobatannya bisa dengan oralit saja. Pada artikel ini, akan dijelaskan cara membuat oralit untuk sapi yang benarnya supaya tidak salah.

Sebelumnya, diare adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri yang menyerang sistem pencernaan. Pada saat diare masa konsisten kotorannya akan berubah menjadi lebih encer.

Selama diare, biasanya kondisi akan menjadi lebih buruk dan memunculkan berbagai gejala dehidrasi. Itulah kenapa kadang bisa lemah dan nafsu makan jadi berkurang.

Baca Juga :

Mengenal Penyakit Diare pada Sapi

Cara membuat oralit untuk sapi penting dilakukan untuk mengatasi diare
Sumber Gambar: Pertanianku.com

Sapi disebut terkena penyakit mencret jika mengeluarkan kotoran atau feses dengan frekuensi lebih sering dibandingkan kondisi normalnya disertai konsistensi yang lebih encer atau cair.

Munculnya mencret atau diare pada sapi menandakan bahwa adanya perubahan fisiologis normal pada tubuh sapi, bisa jadi karena adanya bagian tubuh sapi yang telah terinfeksi bakteri dan virus tertentu.

Namun, sangat mudah untuk membedakan penyakit mencret yang terjadi karena infeksi penyakit atau bukannya. Sebab gejala mencretnya ditandai dengan adanya darah, bau busuk, lendir, cacing dan abnormal kondisi lainnya.

Cara Membuat Oralit untuk Sapi

Cara membuat oralit untuk sapi sederhana sangat mudah
Sumber Gambar: Merdeka.com

Oralit selalu dijadikan sebagai penanganan pertama pada sapi untuk mengatasi permasalahan diare. Sebab oralit termasuk cairan yang mengandung elektrolit. Cara membuat oralit untuk sapi ini juga sangat mudah.

Sahabat hanya perlu melarutkan ¼ sendok teh garam ke dalam air hangat lalu ditambah 1 sendok gula pasir. Setelah itu, diminumkan ke sapi dengan frekuensi 2 kali sehari.

Elektrolit ini akan berfungsi sebagai pengganti cairan tubuh yang telah berkurang selama proses dehidrasi. Adanya kandungan magnesium dalam oralit ini bisa mengurangi radang di susu saat mencret terjadi.

Cara Lain Mengobati Diare Pada Sapi

Jika belum memiliki bahan untuk pembuatan oralit di atas, Sahabat juga bisa gunakan beberapa cara di bawah ini untuk mengobati diare sapi.

1. Norit atau Obat Hitam

Cara membuat oralit untuk sapi bisa dengan norit atau obat hitam
Sumber Gambar: Tokopedia.com

Obat hitam atau norit memang warnanya hitam dan banyak dijual di apotik ataupun minimarket terdekat. Untuk pemberian norit ini, hitung berat badannya lalu samakan dengan penggunaan yang biasanya diberikan kepada manusia.

Misalnya bobot sapi 60 kg sudah setara dengan bobot manusia dewasa. Artinya, dosis bisa disamakan saja seperti dosis dewasa.

2. Minyak Kelapa

Cara membuat oralit untuk sapi bisa dengan minyak kelapa
Sumber Gambar: Halodoc.com

Cukup diminumkan 500 ml minyak kelapa untuk mengobati sapi yang sedang mencret. Cukupkan dosisnya agar hasilnya juga maksimal.

3. Kunyit

Cara membuat oralit untuk sapi bisa dengan kunyit
Sumber Gambar: Health.kompas.com

Kunyit juga banyak digunakan untuk mengatasi diare. Dosis yang diberikan adalah 50 ml per ekor sapinya. Caranya, harus dihaluskan terlebih dahulu lalu air kunyitnya diperas dan ditakar sesuai dosisi.

4. Arang Tempurung Kelapa

Cara membuat oralit untuk sapi bisa dengan arang tempurung kelapa
Sumber Gambar: Trubus.id

Bisa menumbuk halus arang tempurung kelapa yang sudah disiapkan. Setelah itu, diayak dan ditampung ke dalam wadah yang mudah disimpan. Kemudian berikan kepada sapi sebanyak 50 g.

5. Daun Jambu

Cara membuat oralit untuk sapi bisa juga dengan daun jambu
Sumber Gambar: Health.detik.com

Daun jambu atau pucuk daun jambu dapat mengurangi frekuensi diare. Caranya, ambil beberapa pucuk jambu lalu dicuci bersih. Setelah itu, ditumbuk dan dihaluskan pucuk jambunya.

Kemudian, airnya diperas dulu. Perasan air pucuk jambu dicekokin ke sapi yang diare. Untuk cekoki nya bisa dengan spuit besar ataupun botol bekas minuman. Dosisnya cukup 50 ml saja per ekor sapi.

Selain keempat cara di atas, ada banyak cara lain sebenarnya untuk mengobati diare ini, mulai dari yang tradisional hingga berbahan kimia. Namun, pemberian obat harus dipastikan sesuai dengan gejala yang diderita sapi.

Di samping itu, saat terjangkit diare, nafsu makan sapi biasanya akan langsung berkurang. Hal ini, tentu membuat bobot tubuh juga masih kurang. Untuk itu, apabila masih ada nafsu makannya walau sedikit, teruslah berikan nutrisi sebanyak-banyaknya.

Ini bertujuan supaya cairan yang sudah keluar ketika dehidrasi tadi dapat digantikan segera oleh asupan nutrisi yang masuk. Sehingga, tidak perlu panik kalau kondisinya akan lebih parah.

Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan kandangnya, menghindari kepadatan kandang, pemisahan ternak berdasarkan usianya, dan pemberian obat cacing jika perlu.

Sebab, paling sering diare terjadi pada sapi bukanlah karena infeksi dari bakteri dan virus, tetapi karena kebersihan kandangnya yang sangat kurang. Tentu saja, kebersihan kandang adalah tanggung jawab dari peternak.

Kesimpulan

Itulah cara membuat oralit untuk sapi. Beberapa cara di atas adalah bentuk upaya penanganan untuk mengurangi keparahan penyakit diare pada sapi sementara waktu saja. Sedangkan, jika masih berlanjut, peternak harus segera menghubungi dokter hewan setempat sehingga sapi cepat mendapatkan penanganan yang sesuai.

Share:
close