Udang windu adalah salah satu jenis komoditas budidaya, yang sudah tembus pasar ekspor. Tentunya dengan begitu harga jualnya memiliki nilai yang memuaskan. Namun untuk mendapatkan hasil maksimal, sahabat peru mengetahui teknik budidaya udang windu dengan baik dan benar.
Tentunya Sahabat bisa menyimak informasi lengkapnya dalam artikel di bawah ini:
Baca Juga :
Apa Itu Udang Windu?
Udang windu memiliki nama latin penaeus monodon. Jenis udang ini adalah salah satu jenis udang, yang populer di Indonesia dan banyak dibudidayakan. Budidaya udang windu dapat menjadi usaha yang menguntungkan jika dilakukan dengan benar.
Udang ini adalah jenis asli dari Indonesia. Bukan hanya itu saja bahkan sebagai komoditas ekspor, udang ini memiliki banyak peminat dari berbagai negara asing. Hal ini membuatnya menjadi salah satu komoditas ekpor nomor satu saat ini.
Hal tersebut tentunya tidak terjadi karena alasan. Salah satu alasannya adalah udang ini memiliki rasa manis serta berukuran besar. Sehingga sangat worth it ketika dikonsumsi. Selain itu negara yang memiliki permintaan cukup tinggi adalah dari negara Eropa.
Sedangkan peluang usahanya masih sangat terbuka lebar untuk saat ini. sebab belum banyak orang mengetahui cara budidaya yang baik dan benar. Sedangkan untuk harga jualnya pun tergolong tinggi, yakni mulai dari Rp. 435.000 sampai dengan Rp. 500.000 tiap kilonya. Hal ini membuatnya menjadi salah satu jenis budidaya menguntungkan, yang bisa sahabat lakukan.
Namun bagi pemula memulai budidaya udang windu dapat terasa rumit dan memerlukan pengetahuan dan keterampilan khusus.
Cara Budidaya Udang Windu Secara Baik dan Benar
Setelah mengetahui penjelasan dan prospek usaha ini. tentunya sahabat semakin berminat untuk memanfaatkan pelaung budidayanya. Maka dari itu berikut adalah langkah-langkah cara budidaya udang windu dari awal untuk pemula secara lengkap.
1. Syarat Hidup
Langkah pertama adalah ketahui syarat hidup dari jenis udang ini terlebih dahulu. Sebab udang ini memiliki beberapa syarat hidup khusus, yang sangat berpengaruh dalam kelangsungan hidupnya.
Selain melakukan kontrol pada habitatnya, sahabat juga perlu memastikan udang tidak stres atau terkena penyakit dan hama. Hal ini perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan hal tersebut. beberapa syarat hidup dari udang windu yang perlu menjadi perhatian, yaitu:
a. Suhu Air
Untuk kelangsungan hidup udang windu, maka pastikan memiliki suhu air kurang dari 28’ C. Hal ini menjadi salah satu aspek, yang harus diperhatikan terutama di waktu siang. Sebab kenaikan suhunya bisa menyebabkan stress dan turunnya biomassa serta mikroorganisme di air.
b. Kecerahan Air
Kecerahan air bisa diukur menggunakan alat bernama keping sechi. Hal ini untuk mengetahui tingkat kesuburan dalam perairan tempat udang windu di budidayakan.
c. Nilai pH
Udang ini bisa hidup dengan baik pada pH air antraa 6,8 sampai dengan 8,5.
2. Persiapan Kolam
Persiapan kolam adalah tahap awal dalam budidaya udang ini. Kolam budidaya sebaiknya memiliki ukuran yang memadai, minimal 500 m2. Pastikan kolam tersebut dilengkapi dengan akses air bersih dan sistem pengairan yang memadai.
Sebelum kolam diisi air pastikan terlebih dahulu kolam tersebut dibersihkan dan diisi dengan air yang telah disaring. Selain itu, pastikan pula pH air dalam kolam dan suhu air memiliki ukuran ideal seperti diatas. Jangan lupa untuk memastikan salinitas berkisar antara 20-30 ppt.
3. Pemilihan Benih Udang
Benih udang windu yang dipilih haruslah berasal dari hatchery terpercaya dan memiliki kualitas baik. Benih udang ini sebaiknya berukuran 10-20 ekor/kg dan memiliki ukuran yang seragam. Pastikan pula benih udang dalam keadaan sehat dan tidak terinfeksi penyakit.
4. Pemberian Pakan
Pemberian pakan merupakan langkah penting dalam budidaya udang windu. Pakan yang diberikan sebaiknya berupa pakan alami seperti plankton atau pakan buatan, yang mengandung protein dan vitamin sesuai kebutuhan udang. Pakan sebaiknya diberikan secara berkala minimal dua kali sehari. Jumlah pakannya disesuaikan dengan jumlah udang yang ada di kolam.
5. Pengendalian Kualitas Air
Kualitas air dalam kolam harus selalu dijaga dan dipantau secara rutin. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa kualitas air dalam kolam tetap dalam kondisi yang baik dan memenuhi kebutuhan hidup udang. Pengukuran pH, suhu, dan salinitas air sebaiknya dilakukan secara rutin. Selain itu, pastikan juga kualitas air tetap terjaga dengan melakukan penggantian air secara berkala.
6. Pengendalian Hama dan Penyakit
Pengendalian hama dan penyakit dalam budidaya udang windu sangat penting dilakukan. Beberapa jenis penyakit dan hama yang sering menyerang udang windu antara lain infeksi vibrio, WSSV, dan kepiting bakau. Pengendalian hama dan penyakit dapat dilakukan dengan cara memberikan pakan yang berkualitas, menjaga kebersihan kolam, dan melakukan karantina terhadap udang yang baru masuk ke kolam.
7. Pemeliharaan dan Panen
Pemeliharaan yang baik dapat meningkatkan kualitas dan pertumbuhan udang. Sedangkan dalam proses panennya juga perlu dilakukan dengan teknik yang benar dan tepat.
Kesimpulan
Dari artikel diatas sahabat bisa mengetahui prospek budidaya udang windu yang masih besar untuk dilakukan. Selain itu dari sini sahabat juga bisa mengetahui apa saja teknik dan cara budidaya yang baik, untuk menghasilkan udang windu berkualitas tinggi.