Table of contents:
Teknologi memang semakin hari semakin canggih, selalu ada kemajuan yang membuat kegiatan manusia jadi lebih mudah. Salah satunya adalah teknologi peternakan sapi yang kini sudah sangat modern. Kehadiran teknologi ini bisa membantu peternak sapi melakukan proses ternak dengan jauh lebih efisien, mudah, dan praktis. Lalu, apa saja contoh teknologi peternakan sapi itu? Yuk, simak informasi lengkapnya berikut ini!
Baca juga:
Apa Itu Teknologi pada Peternakan Sapi?
Berbicara tentang teknologi tentunya Sahabat akan berpikir mengenai sebuah sistem yang telah terstruktur secara modern dan canggih. Sedangkan keberadaannya ini adalah untuk memudahkan segala kegiatan manusia. Saat ini keberadaan teknologi sudah sangat dekat dan digunakan oleh manusia dalam kegiatannya. Hal tersebut tentunya tidak hanya yang memiliki hubungan dengan konteks visioner maupun internet.
Namun teknologi peternakan sapi adalah segala sesuatu yang telah berhasil merubah sistem beternak masyarakat dari tradisional menjadi modern. Teknologi peternakan tersebut merupakan adaptasi dari metode industri peternakan jaman dahulu yang dilakukan perbaikan menggunakan sistem modern.
Hal tersebut untuk memberikan keuntungan lebih maksimal serta membuat industri ini dapat bersaing dengan industri lain. Tentunya adanya penerapan teknologi pada bidang peternakan ini dimaksudkan agar peternak beserta dengan pihak lain bisa melaksanakan proses ternak dengan lebih mudah.
Daftar Teknologi Peternakan Sapi yang Bisa Dimanfaatkan
Sampai akhir tahun 2018 telah ditemukan 3 jenis teknologi peternakan yang bisa digunakan oleh para peternak di Indonesia. Secara khusus teknologi ini dapat dipakai untuk beternak sapi, agar memiliki hasil yang lebih maksimal.
Meskipun ketiga jenis teknologi tersebut memiliki konteks berbeda, tapi pada dasarnya tujuan dan fungsi dari teknologi ini cenderung sama. Tujuannya adalah untuk memudahkan aktivitas beternak dan memudahkan para Sahabat dan konsumen di industri ini. Inilah ketiga teknologi peternakan sapi tersebut:
1. Ternaknesia
Teknologi peternakan sapi yang pertama adalah Ternaknesia yang bergerak pada usaha modal ternak. Dengan menggunakan sistem ini, individu dengan kepemilikan modal tertentu bisa melakukan penanaman modal kepada peternak yang nantinya akan diolah menjadi hasil peternakan.
Investasi yang dilakukan dalam hal ini memiliki jangka waktu pendek, yaitu mulai dari 6 bulan sampai dengan 1 tahun. Meski demikian hal ini tergantung dan kembali lagi pada kesepakatan di awal. Lalu untuk keuntungan yang akan diperoleh juga cukup beragam. Namun standar hitungan keuntungannya adalah mulai dari 12% sampai dengan 20%.
Pada awalnya teknologi ini mulai dikembangkan pada wilayah Jawa Timur saja. Namun seiring berjalannya waktu teknologi tersebut kini sudah mulai menyebar luas. Sehingga hal ini memungkinkan bagi para investor untuk menanamkan modal dan kesempatan pengembangan ternak bagi para peternak.
2. SmarTernak
Inovasi selanjutnya dalam bidang peternakan adalah SmarTernak yang bergerak pada bidang tata kelola hewan ternak. Hal ini dilakukan dengan proses pemanfaatan alat pada hewan ternak bagi para peternak. Alat ini secara khusus ditujukan untuk proses pengembangan dan budidaya sapi.
Perlu Sahabat ketahui juga bahwa peralatan dari SmarTernak tersebut nantinya akan memberikan informasi secara lengkap kepada peternak terkait kesehatan sapi. Hal ini berkaitan dengan berat badan, posisi, suhu tubuh dan beberapa variabel pengukuran lainnya. Kehadiran teknologi ini sangat membantu peternak khususnya saat memantau kesehatan sapi.
Dengan informasi yang diperoleh dari SmarTernak peternak bisa tau kondisi sapinya dengan lebih akurat dan lengkap. Jika ada hal yang kurang baik, maka bisa segera diperbaiki sehingga sapi bisa senantiasa sehat.
3. Karapan
Teknologi satu ini merupakan inovasi yang bergerak dalam pada pengelolaan hewan ternak. Sedangkan pengertian dari Karapan sendiri merupakan salah satu teknologi modern yang cukup efektif pada bidang peternakan. Pada awalnya hal ini muncul pada toko peternakan online yang selanjutnya berkembang menjadi semua layanan pemanfaatan pakan.
Tujuan dari adanya teknologi ini adalah untuk memberikan banyak benefit kepada peternak sapi. Sedangkan ketika menggunakan layanan ini Sahabat bisa mendapatkan manfaat sapi secara lebih maksimal. Sebab Sahabat bisa menjual produk apa saja terkait sapi. Jadi bukan hanya dagingnya yang bisa dijual namun juga produk lain seperti pupuk yang diperoleh dari kotoran sapi.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan diatas maka Sahabat bisa mengetahui bahwa perkembangan teknologi tidak hanya memberikan keuntungan pada beberapa industri saja. Namun saat ini masyarakat secara luas dapat memperoleh manfaatnya secara merata termasuk dalam bidang peternakan. Setidaknya ada 3 (tiga) teknologi yang bisa Sahabat gunakan seperti SmarTernak, Ternaknesia, dan Karapan.
Ketiga aplikasi ini bisa membantu proses peternakan jadi lebih mudah dan efektif daripada sebelumnya. Keuntungan yang Sahabat peroleh pun pada akhirnya bisa maksimal. Oleh karena itu, jika memang Sahabat memiliki peternakan sapi, cobalah beberapa teknologi peternakan sapi yang sudah disebutkan diatas ya!
