Daftar Isi:
Sahabat pasti pernah mendengar pupuk kompos dari kotoran sapi, bukan? Manfaat pupuk kompos memang luar biasa, apalagi jika Sahabat gunakan untuk kebun sayuran dan buah. Bisa menyuburkan tanaman dan juga membuat hasil panen lebih berkualitas.
Yang masyarakat kenal sebagai kompos tak lain adalah bahan organik, yang sudah melewati tahapan pelapukan karena pembusukan oleh mikroorganisme atau bakteri. Contohnya ranting, rumput, bunga, bahkan kotoran hewan dan kencingnya sekalipun.
Salah satu bahan organik yang bagus untuk pupuk kompos adalah kotoran sapi dan berikut ini adalah cara membuat pupuk kompos dari kotoran sapi.
Baca Juga:
Apakah Cara Membuat Pupuk Kompos Bisa Langsung dari Kotoran?
Tahukah Sahabat, berapa banyak sapi mengeluarkan kotoran per harinya? Memang tak ada perhitungan yang pasti. Sebab tergantung dari seberapa banyak sapi mendapatkan makanan tiap harinya, namun rata-rata 15 kilogram kotoran dalam sehari.
Bayangkan berapa banyak pupuk kompos dari kotoran sapi yang bisa Sahabat buat jika memiliki banyak sapi!
Pasti banyak yang mengira jika kotoran sapi bisa langsung jadi pupuk kompos, padahal tidak sama sekali. Kotoran sapi, maupun kotoran hewan ternak lainnya tak akan bisa langsung terurai dan jadi kompos untuk pupuk.
Baca Juga:
Pupuk kompos dari kotoran sapi tetap membutuhkan proses hingga siap pakai. Sebab kotoran sapi itu sendiri bentuknya masih unsur yang rumit atau belum sederhana dan mudah tanah serap nutrisinya. Jadi supaya bisa terserap, kotoran sapi harus menjadi busuk terlebih dahulu dengan proses khusus.
Berapa lama waktu yang Sahabat butuhkan untuk membuat kompos? Berbeda-beda sesuai dengan bahan pembuatnya. Ada yang hanya dua minggu, ada juga yang membutuhkan waktu sampai satu bulan lamanya.
Untuk membuat pupuk kompos dari kotoran sapi pun membutuhkan sejumlah bahan kering tambahan, misalnya:
Baca Juga:
- Jerami.
- Serbuk gergaji.
- Kulit jagung.
- Batang sayuran dan masih banyak lagi.
Semua bahan tersebut akan mengalami proses pembusukan bersama-sama dan menghasilkan kompos yang berkualitas.
Cara Membuat Pupuk Kompos dari Kotoran Sapi Secara Sederhana
Bagaimana cara membuat pupuk kompos dari kotoran sapi? Silahkan ikuti cara membuatnya berikut ini. Sediakan bahan-bahannya terlebih dahulu, yaitu:
- Kotoran sapi (persentasenya 80% sampai 85%).
- Jerami, atau padi, sekam, maupun serbuk gergaji (persentasenya 5% saja).
- Bahan untuk pengurai (sebanyak 0,25%).
- Abu Sekam (10%).
- Kapur (cukup 2% saja).
Cara pengolahannya sebagai berikut.
Baca Juga:
- Pertama-tama Sahabat membutuhkan 4 wadah untuk membuat kompos. Sebab dalam membuat pupuk kompos, Sahabat akan melewati empat proses dengan empat wadah yang harus berbeda.
- Pada wadah yang pertama, tiriskan kotoran sapi yang berupa feses dan urin selama kurang lebih satu minggu. Tujuannya supaya kadar airnya berkurang karena mengering. Jangan lupa simpan pada tempat yang aman dari air hujan supaya kadar airnya tak bertambah
- Jika kotoran sapinya sudah berkurang banyak kadar airnya dan agak kering, silahkan campurkan dengan berbagai bahan organik yang sudah Sahabat siapkan. Misalnya abu sekam, kapur, decomposer dan lainnya
- Sebelum mencampurkannya dengan kotoran sapi, lebih dahulu campurkan bahan-bahan organiknya dengan bahan pengurai, lantas campurkan dekomposernya
- Sebagai gambaran, untuk sebanyak satu ton kotoran hewan ternak yang akan Sahabat jadikan pupuk, campurannya sebanyak 50 kilo serbuk gergaji, dengan 100 kilo abu sekam, sebanyak 20 kilo kapus, dan stardec sebanyak 2,5 kilo.
- Jika sudah tercampur, maka Sahabat tunggu saja selama seminggu lantas aduk lagi. Setelahnya pindahkan ke dalam wadah yang kedua, silahkan tunggu lagi seminggu kurang lebih dan lakukan lagi sampai wadah keempat atau wadah terakhir. Jadi kurang lebih pupuk kompos dari kotoran sapi ini perlu satu bulan lebih
- Setelah melewati empat minggu tahapan tersebut, pupuk kompos dari kotoran sapi sudah jadi namun Sahabat masih perlu menyaringnya supaya potongan sisa bahan keringnya terpisah
Bagaimana cara mengetahui pupuk kompos sudah siap pakai? Bisa Sahabat lihat dari warnanya yang jadi cokelat agak kehitaman dan tak busuk baunya. Dengan tekstur yang halus juga sudah mengandung hara 9.
Setelah jadi, maka pupuk kompos pun siap untuk Sahabat gunakan. Baik itu untuk menyuburkan tanaman sayur, tanaman buah, bahkan bunga-bungaan sekalipun.
Kesimpulan
Walaupun kotoran sapi mengandung banyak nutrisi yang tanah butuhkan untuk menyuburkan tanaman, namun tak bisa langsung Sahabat gunakan sebagai pupuk. Jadikan kotoran dan limbah rumah tangga menjadi pupuk kompos untuk tanaman dengan langkah-langkah mudah di atas.
Baca Juga:
Tak sulit membuat pupuk kompos dari kotoran sapi, apalagi jika sudah terbiasa membuatnya maka juga bisa menjadikannya salah satu bentuk usaha yang menjanjikan. Sebab banyak sekali petani yang lebih suka pupuk kompos alami ketimbang pupuk pabrikan.
