Budidaya ikan konsumsi adalah salah satu usaha yang menjanjikan di Indonesia. Pasalnya, permintaan ikan terbilang tinggi. Apalagi harga jualnya tergolong stabil sehingga bisa memberikan keuntungan yang lumayan. Lalu, apa saja jenis-jenis ikan konsumsi dan seperti apa peluang budidayanya? Yuk, simak informasinya berikut ini!
Baca Juga:
Potensi Bisnis Budidaya Ikan Konsumsi di Indonesia
Indonesia adalah negara maritim atau negara yang dikelilingi oleh lautan dan juga samudra yang luas. Jadi, tidak heran jika Indonesia merupakan negara yang mempunyai banyak sekali hasil laut yang berkualitas. Selain itu, mayoritas warga indonesia juga gemar mengkonsumsi ikan.
Ikan sendiri juga merupakan bahan makanan yang mengandung banyak protein. Kandungan kalori di ikan juga lebih sedikit dibandingkan dengan daging ayam atau daging sapi. Jadi, lebih aman untuk dikonsumsi oleh siapapun dan tentunya memberikan nutrisi yang baik untuk tubuh. Tidak hanya itu, banyak juga tempat makan yang menyajikan olahan ikan dengan berbagai menu andalannya
Sebagai makanan yang kaya dengan gizi, jelas permintaan ikan menjadi stabil dan tinggi di pasaran. Hal ini juga berdampak pada bisnis budidaya ikan konsumsi yang menjadi semakin populer dan menjanjikan. Sahabat pun bisa memilih jenis ikan apa yang ingin ditekuni untuk budidaya.
Nantinya, hasil panen ikan bisa sahabat jual langsung di pasar atau masuk ke swalayan. Bisa juga menjualnya ke rumah makan yang menyediakan menu ikan. Penjualan berupa ikan bibit pun bisa menjadi opsi. Jadi bisa dibilang bahwa potensi budidaya ikan konsumsi masih sangat terbuka lebar di Indonesia.
Jenis Ikan Konsumsi
Terdapat banyak jenis ikan konsumsi yang dapat dengan mudah di budidayakan. Berikut adalah beberapa jenis yang bisa sahabat pilih:
1. Ikan Gurame
Ikan gurame merupakan salah satu bahan makanan yang banyak diminati oleh masyarakat. Ikan gurame ini mempunyai daging yang enak, gurih, padat serta duri-durinya besar jadi mudah untuk dimakan. Permintaan ikan gurame di pasaran juga cukup tinggi, sehingga menjadikan usaha budidaya ikan sangat menguntungkan.
Di dalam menjalankan bisnis ikan gurame ini ada banyak keuntungan yang bisa untuk didapatkan, yaitu harga ikan gurame akan cukup tinggi, angka kematiannya rendah, pakan yang diperlukan sedikit, serta jumlah ikan gurame di pasaran belum bisa terpenuhi karena permintaan pasar yang tinggi.
2. Ikan Lele
Ikan lele merupakan jenis ikan yang banyak dibudidayakan serta menjadi bisnis yang menguntungkan. Hal ini karena ikan jenis ini mempunyai banyak peminat sehingga menjadikan permintaan pasar untuk ikan ini tergolong tinggi. Hal ini terjadi karena ada banyak penggemar terhadap ikan yang memiliki rasa yang lezat dan gurih.
Bukan hanya itu, adanya warung pecel lele yang semakin banyak tersebar di beberapa kota besar, menjadikan ikan lele menjadi incaran sebagian pemilik tempat makan. Keuntungan dari budidaya ikan ini yaitu prosesnya mudah serta waktu untuk pemeliharaan yang cukup singkat.
Proses pertumbuhan ikan lele ini juga tergolong cepat dan perawatannya tidak rumit karena ikan lele memiliki kemampuan bertahan hidup serta adaptasi yang baik jadi mampu menyesuaikan dengan lingkungannya.
3. Ikan Nila
Usaha budidaya ikan nila adalah usaha yang potensial. Hal ini karena banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Bisnis dari budidaya ikan nila ini cocok untuk pemula, karena cara budidayanya cukup mudah serta tidak memperlukan modal usaha yang besar.
Ikan nila merupakan ikan favorit yang di konsumsi oleh masyarakat Indonesia. Tingkat konsumsi nya sangat tinggi, sekitar 3,06 kg/bulan. Selain itu rasa daging dari ikan ini lezat, dagingnya lumayan besar, serta harganya cukup terjangkau.
4. Ikan Patin
Saat ini, ikan patin merupakan salah satu komoditas unggulan di bidang perikanan. Ikan air tawar yang mempunyai warna putih keabu-abuan ini mempunyai rasa yang unik, lezat, serta mengandung protein yang cukup tinggi. Ikan ini aman untuk dikonsumsi karena kandungan kolesterolnya sangat rendah.
Budidaya ikan patin ini dapat menjadi potensi bisnis yang menguntungkan, hal ini karena permintaan pasar yang tinggi, serta jumlah konsumsi ikan patin terus meningkat. Pemeliharaanya hanya sekitar 3 hingga 4 bulan jadi biaya produksinya rendah, akan tetapi harga jualnya tinggi di pasaran. Sehingga bisa mendapatkan untung yang besar.
5. Ikan Bawal
Budidaya ikan ini cukup berpotensi menguntungkan. Banyak masyarakat indonesia yang menyukai ikan jenis ini karena rasanya gurih, dagingnya lembut, kaya akan nutrisi, serta cocok untuk diolah dengan resep apa saja. Keuntungan bisnis ikan bawal ini menghasilkan profit yang
Kesimpulan
Dari informasi ini, bisa sahabat ketahui bahwa potensi budidaya ikan konsumsi masih sangat terbuka lebar di Indonesia. Hal ini disebabkan permintaan akan ikan konsumsi yang tinggi dan harganya terbilang stabil. Jika tertarik untuk melakukan budidaya, sahabat bisa memilih banyak jenis ikan untuk dibudidayakan. Seperti lele, gurami, bawal, nila, dan patin.