Sahabat sudah tahu apa saja jenis penyakit ikan koki? Jika belum, yuk simak disini. Ikan koki merupakan salah satu ikan hias yang banyak dipelihara di Indonesia. Ikan hias ini sudah sangat populer dikalangan pecinta ikan hias karena memiliki warna yang cantik-cantik. Selain itu, juga memiliki ukuran tubuh yang kecil dan harga jualannya yang relatif murah. Ikan koki banyak dijual di pasaran sehingga sangat mudah didapatkan.

Sama seperti jenis ikan lainnya, ikan koki juga bisa terkena penyakit yang disebabkan oleh virus, bakteri, kondisi lingkungan dan faktor lainnya. Kira-kira apa saja nama penyakit  ikan koki yang sering menyerangnya? Berikut nama-nama penyakit yang harus Sahabat ketahui.

Baca Juga :

Jenis Penyakit Ikan Koki yang Sering Terjadi

1. Parasit Jarum

Parasit jarum adalah jenis penyakit ikan koki yang harus dihindari
Sumber: Pertanianku.com

Parasit jamur merupakan parasit yang sering menempel pada ikan koki. Parasit jamur atau yang juga dikenal dengan cacing jangkar biasanya akan menyerang insang dan menusuk ikan untuk mendapatkan darah. Parasit ini tidak hanya menyerang ikan saja tetapi keberadaannya juga membawa bakteri yang bisa menyebabkan munculnya bisul.

Gejala umum ikan koki terserang parasit ini adalah mengapit siripnya dan juga sering menabrakkan tubuhnya ke dinding akuarium agar tubuhnya bisa segera terlepas dari parasit jamur. Penyakit ini bisa diobati dengan memberikan obat anti parasit, seperti Dipterex atau Minnfin dengan dosis sebesar a cc/m3 air.

2. Bintik Putih atau White Spot

Salah penyakit ikan koki yang harus dihindari adalah bintik putih atau white spot
Sumber: Agroqu.co

Munculnya penyakit bintik putih ditandai dengan sirip ikan yang saling menempel atau melekat di tubuh ikan dan adanya bintik-bintik putih di seluruh tubuh ikan. Bintik-bintik tersebut mirip seperti gumpalan garam . Bintik-bintik putih yang muncul disebabkan olehh infeksi protozoa bernama Ichthophtirius.

Bintik-bintik putih yang muncul akan semakin parah jika ikan sedang dalam kondisi stres, hidup di lingkungan yang buruk dan daya tubuhnya menurun. Jika tidak segera diatasi bisa menyebabkan ikan mati. Adapun cara mengobatinya yaitu dengan menabur garam sesuai dengan kapasitas air dengan perbandingan 2 sendok teh untuk 25 liter air.

3. Sakit Gembur-Gembur atau Dropsy

Sakit gembur-gembur atau dropsy adalah penyakit ikan koki yang sering terjadi
Sumber: Isw.co.id

Penyakit ikan koki selanjutnya adalah sakit gembur-gembur atau dropsy. Dropsy merupakan kumpulan cairan yang ada di organ dalam. Penyakit gembar-gembur sendiri merupakan penyakit yang disebabkan oleh pembuangan limbah dari organ ginjal. Gejala umum ikan koki sakit gembur-gembur adalah pembengkakan perut.

Jika perut ikan koki terlihat membengkak maka kemungkinan besar sedang menderita penyakit ini. Cara mengobati penyakit ini adalah merawat ikan dengan memasukkan ke dalam akuarium yang terlindungi dan juga memberikan filter serta aerator alami. Setelah itu, berikan makanan obat  seperti JDP Super Medigold.

4. Busuk Sirip

Busuk sirip sering menjadi penyakit ikan koki yang merepotkan
Sumber: Nakamaaquatics.id

Busuk sirip adalah penyakit pada ikan koki yang umu terjadi karena disebabkan oleh infeksi bakteri. Penyakit ini biasanya akan menyerang sirip, apabila tidak segera diatasi bisa menyebabkan sirip ikan hilang sepenuhnya dan membuatnya mati. Bakteri penyebab penyakit busuk sirip selalu ada di akuarium.

Jika pemberian makanan ikan tidak tepat atau kondisi udara yang buruk akan menyebabkan bakteri menjadi aktif. Pengobatan terbaik untuk penyakit busuk sirip adalah memindahkan ikan koki yang terinfeksi ke dalam bak yang berisi garam tidak beryodium. Garam yang diberikan tidak boleh lebih dari dua sendok teh per galon. Setelah selesai mandi air garam, rapikan sirip ikan yang rusak dengan gunting atau silet.

5. Cacar Ikan

Cacar ikan adalah penyakit ikan koki yang sering terjadi
Sumber: Platinumadisentosa.com

Cara ikan bisa kapan saja menyerang ikan koki tetapi tidak akan membuatnya mati. Meski begitu, penyakit ini tidak boleh diabaikan. Penyebaran penyakit ini biasanya terjadi melalui ikan baru yang bau ditambahkan ke dalam akuarium. Cacar ikan tidak ada obatnya. Tetapi Sahabat bisa memperlambat infeksi penyakit ini dengan memperkuat daya tahan tubuh ikan.

Sahabat harus selalu menjaga suhu tinggi dalam akuarium, memberikan makanan ikan yang berkualitas tinggi dan merawatnya dengan semua obat yang dibutuhkan. Cara pencegahan penyakit ini dengan memastikan semua anggota baru dalam akuarium sudah menyelesaikan masa karantina.

6. Kutu Ikan

Jenis penyakit ikan koki yang harus dihindari adalah kutu ikan
Sumber: Wisklik.com

Jenis penyakit selanjutnya yang sering menyerang ikan koki adalah kutu ikan. Kutu ikan atau krustea merupakan jenis penyakit yang sangat sulit dilihat tanpa menggunakan mikroskop. Penyakit kutu air yang tidak ditangani dengan benar bisa menyebabkan ikan koki kehilangan banyak darah dan menimbulkan kematian.

Kutu penyebab penyakit ini bisa masuk melalui ikan baru yang dimasukkan ke dalam akuarium. Selain itu, juga berasal dari tanaman serta benda lain yang dibawa dari alam liar lalu dimasukkan ke dalam akuarium tanpa disterilkan terlebih dahulu. Jika ikan koki terkena penyakit kutu ikan, segera sterilkan akuarium untuk menghilangkan semua parasit dari kulit ikan.

7. Jamur

Jamur menjadi penyakit ikan koki yang sering terjadi
Sumber: Bobo.grid.id

Infeksi jamur pada ikan koki biasanya terjadi ketika ikan terluka, stres ataupun saat ikan kurang terawat. Jamur tersebut biasanya muncul di tubuh maupun sirip ikan. Jamur yang muncul terlihat seperti sepetak kapas putih lalu akan menyebar dari bagian kulit ke otot dan organ dalam ikan.

Infeksi jamur pada ikan koki yang tidak segera diobati bisa menganggu pertumbuhannya dan bisa menyebabkan kematian. Adapun cara mengobat peyakit ini adalah dengan memandikan ikan dengan larutan garam tidak beryodium.

Kesimpulan

Itulah jenis penyakit ikan koki yang sering terjadi. Sebagai pecinta ikan hias ini, Sahabat harus tahu penyakit-penyakit yang bisa menyerang ikan koki dan cara mengobatinya. Hal ini dilakukan agar ikan bisa ditangani dengan baik sehingga tidak membuatnya mati.

Share: