Bagi Sahabat yang sedang beternak kambing, penting mengetahui jenis penyakit kambing dan cara mengobatinya. Kambing menjadi salah satu hewan ternak yang banyak dibutuhkan di Indonesia. Kambing sangat potensial untuk diternakkan dengan keuntungan yang tidak sedikit. Jika Sahabat juga berniat untuk menekuni usaha ini, maka ada banyak hal yang perlu diperhatikan termasuk tentang jenis penyakit pada kambing. Sama seperti hewan ternak lainnya, kambing juga memiliki resiko terserang penyakit yang bisa mengganggu kesehatannya.
Ada penyakit yang sifatnya ringan, tapi ada pula beberapa penyakit yang bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani dengan baik. Oleh karena itu, jangan sampai Sahabat merugi karena kurangnya pengetahuan dalam menangani penyakit yang menyerang kambing. Lalu, apa saja jenis penyakit kambing itu? Dan bagaimana cara mengatasinya? Yuk, simak informasinya berikut ini!
Jenis Penyakit Kambing dan Cara Penanganannya
Tidak perlu khawatir dan panik jika kambing terserang penyakit tertentu. Sebab, ada banyak langkah yang bisa Sahabat lakukan untuk mengobatinya. Inilah jenis penyakit pada kambing sekaligus cara pengobatannya:
1. Kembung
Kembung adalah kondisi perut kambing yang berisi banyak gas yang disebabkan oleh proses fermentasi yang cepat dan tidak bisa untuk mengeluarkannya dalam bentuk kentut. Karena akumulasi gas yang tinggi dalam perut berakibat menekan organ yang lain dan menimbulkan kesakitan. Kembung pada kambing biasanya diakibatkan karena terlalu banyak mengkonsumsi hijauan yang terlalu muda, mengkonsumsi legume, dan mengkonsumsi rumput yang basah.
Tanda yang terlihat jelas yaitu perut kambing membengkak atau membesar akibat dari penumpukan gas dalam rumen. Karena rasa sakit yang ditimbulkan biasanya akan membuat kambing mendengus dan akan menendang-nendang ke sisi kiri. Saat berbaring kambing akan sulit bangun serta punggung kambing juga akan membungkuk.
Cara mengobati kembung pada kambing adalah dengan memberikan obat masuk angin yang bisa Sahabat beli di apotik, meminumkan minyak nabati, atau membawa kambing pada posisi yang hangat, menekan pelan perut kiri kambing serta mengoleskan minyak angin, memberi minum air hangat. Banyak cara yang dapat dicoba, yang terpenting kambing bisa mengeluarkan gas dalam perutnya melalui sendawa maupun melalui kentut.
2. Cacingan
Tanda yang bisa dilihat saat kambing cacingan yaitu lesu, bulu kusam, sudah makan banyak tetapi kurus, perut membuncit, dan rahang membengkak. Cacingan juga menyebabkan sakit perut pada kambing. Pada kambing usia 3-4 bulan jika terkena cacingan bisa kurus dan mati. Cacingan sendiri disebabkan oleh oleh infeksi cacing pada saluran pernafasan, hati, maupun pada saluran pencernaan.
Pakan yang tidak berkualitas dan lingkungan buruk juga bisa menjadi salah satu penyebab penyakit cacingan ini. Cara mengobati cacingan pada kambing ada dua yang bisa Sahabat lakukan, yaitu obat tradisional dari daun kelor dan serbuk pinang atau menggunakan obat kimia dengan dosis yang tepat pada kambing.
3. Diare
Kambing yang memiliki gejala diare bisa terlihat dari kotoran kambing yang menggumpal, berwarna putih dan berlendir. Selain itu, umumnya kambing juga akan terlihat lemah dan pucat karena adanya gangguan pada saluran pencernaan.
Cara mengobati kambing yang mengalami diare dengan memberi jamu dari daun jambu biji, garam dapur, dan 1 gelas air kelapa dicampur. Kemudian campuran obat ini bisa diberikan sebanyak sepertiga gelas selama 3 hari berturut-turut.
4. Cacar Mulut
Jenis penyakit kambing selanjutnya adalah cacar mulut. Gejala yang muncul saat kambing terkena penyakit ini ditandai dengan munculnya koreng dan bintik pada mulut kambing, nafsu makan kambing menurun karena mulutnya terdapat luka-luka. Penyakit cacar mulut ini disebabkan oleh virus cacar, virus ini bisa menular pada manusia.
Cara mengobati cacar mulut ini dengan memberi salep dan mengganti pakan kambing. Tujuannya agar dapat dengan cepat membantu dalam pembentukan antibodi pada kambing, sehingga kambing bisa sehat dengan cepat.
5. Kudis
Kambing juga bisa terkena penyakit kudis yang akan menyerang pada bagian kulitnya. Gejala yang bisa dilihat, yaitu bulu kambing sering rontok, badan kambing sering digesekkan, adanya kerak pada kulit kambing, dan kulit kambing menjadi kering. Penyakit kudis ini disebabkan oleh suhu yang terlalu rendah, udara terlalu lembab, dan kandang yang tidak layak sehingga menimbulkan penyakit kudis.
Cara mengobati penyakit ini dengan mencukur bulu kambing yang terkena kudis, memandikan kambing dan menjemur dibawah sinar matahari, dan mengobati dengan obat tradisional seperti kunyit, minyak kelapa, dan belerang. Selain itu juga bisa dengan menggunakan suntikan ivermectin.
6. Kuku Busuk
Penyakit kuku busuk ini disebabkan oleh kandang yang kotor dan basah, jadi kambing sering menginjak air dan akhirnya terjadi pembusukkan. Tanda-tanda kuku busuk yaitu kulit kuku mengelupas, timbul benjolan yang sakit dan menyebabkan jalan pincang sampai bisa berakhir kelumpuhan. Celah kuku bengkak dan mengeluarkan cairan putih yang keruh.
Cara mengobati kuku busuk pada kambing yaitu memotong kukunya dan membersihkan, kemudian siramkan alkohol lalu perban kaki kambing dan hindarkan dari tempat-tempat yang kotor dan tergenang air.
Cara Mencegah Penyakit Pada Kambing
Setelah mengetahui jenis-jenis penyakit kambing, Sahabat juga juga bisa mengetahui cara mencegah dan cara mengatasinya agar lebih efektif. Inilah beberapa langkah pencegahan tersebut:
1. Memberi Suplemen
Pemberian suplemen bisa membantu untuk membentuk kekebalan tubuh kambing dari serangan penyakit. Salah satu langkah pencegah yang tepat, yaitu pemberian suplemen atau probiotik yang diharapkan bisa meningkatkan kesehatan kambing menjadi lebih baik.
2. Sanitasi Kambing
Penyakit kambing yang menyerang bisa disebabkan lingkungan yang kurang bersih dan buruk, sehingga diperlukan pembersihan kandang. Pembersihan kandang dilakukan secara berkala paling lama sekitar seminggu sekali. Pada tempat makan dan minum hendaknya dibersihkan setiap hari.
Kesimpulan
Dari informasi ini bisa Sahabat ketahui bahwa ada banyak jenis penyakit yang bisa menyerang kambing. Diantaranya adalah diare, kembung, cacingan, cacar mulut dan lain sebagainya. Namun, tidak usah khawatir karena penyakit-penyakit tersebut bisa diatasi dan bisa dicegah dengan pemberian suplemen dan sanitasi pada kambing.
Jangan lupa juga untuk senantiasa menjaga kebersihan kandang dan memperhatikan kualitas makanan serta minuman yang diberikan pada kambing. Dengan pencegahan yang tepat, kambing bisa lebih sehat dan terhindar dari berbagai penyakit tersebut.