Table of contents:
Peternak wajib tahu bagaimana cara memijahkan ikan mas yang baik dan benar. Pemijahan adalah proses perkawinan antara ikan jantan dan ikan betina sehingga dapat menghasilkan benih ikan baru. Pemijahan ikan mas bertujuan agar menghasilkan benih ikan mas yang unggul serta memiliki nilai ekonomis dan dapat menghasilkan calon indukan baru yang berkualitas. Benih hasil dari pemijahan ini bisa sahabat besarkan atau di jual ke pembudidaya pembesaran ikan.
Proses pemijahan ada dua jenis, pemijahan secara alami maupun pemijahan secara buatan. Akan tetapi, diantara keduanya, pemijahan alami banyak di terapkan oleh pembudidaya ikan karena prosesnya relatif lebih mudah serta tingkat keberhasilannya juga tinggi.
Bagi sahabat yang belum mengetahui proses pemijahan. Sahabat dapat menyimak ulasan di bawah ini untuk mengatahui proses pemijahan yang baik.
Baca Juga:
Baca Juga :
Tips Memilih Indukan Ikan Mas
Saat akan melakukan pemijahan ikan mas, sahabat harus memastikan agar indukan ikan mas yang di pilih sudah matang. Selain itu, sahabat juga perlu menyeleksi ikan yang secara keseluruhan mulus dan tidak ada cacat. Sisiknya rapi, tidak kusam, dan warnanya cerah.
Nah di bawah ini merupakan kriteria memilih ikan mas jantan dan betina.
Baca Juga:
1. Kriteria Ikan Mas Jantan
Ikan mas jantan mempunyai usia minimum 8 bulan dengan berat kurang lebih 0,5 kg per ekornya. Tubuhnya langsing serta tidak berlemak. Saat di pijat perutnya mengeluarkan cairan yang kental dan berwarna putih susu.
2. Kriteria Ikan Mas Betina
Untuk ikan mas betina mempunyai usia 1,5 hingga 2 tahun dengan beratnya sebesar 2 kg per ekornya. Jika distriping mengeluarkan cairan yang berwarna kuning. Dan di bagian perutnya membesar dan saat di tekan akan terasa lunak.
Cara Pemijahan Ikan Mas
Agar pemijahan sahabat dapat sukses atau berhasil, sahabat dapat melakukan proses di bawah ini.
Baca Juga:
1. Lakukan Perombakan
Perombakan adalah pemeliharaan indukan ikan mas betina dan jantan yang sudah di pilih di kolam khusus. Kemudian, indukan tidak di berikan makanan sekitar 1 sampai 2 hari dengan tujuan untuk menghilangkan lemak yang ada di kantung telur. Selain itu, hal ini untuk mencegah induk memijah sebelum waktunya.
2. Siapkan Kolam Pemijah
Di antara banyak jenis kolam, sahabat dapat memilih kolam tanah untuk tempat pemijahan. Untuk persiapannya, cukup dengan melakukan penjemuran kolam, pengolahan tanah, pengapuran, dan juga pengairan. Kemudian, sahabat juga perlu menentukan jumlah ikan yang akan di pijahkan. Setiap indukan betina memijah membutuhkan lahan yang besarnya sekitar 6 m2 per kg bobot tubuhnya. Sedangkan, kedalaman airnya sekitar 60 hingga 80 cm. Jika sahabat ingin mengisi 10 indukan, di perlukan kolam dengan luas 60 m2.
Sahabat juga perlu membuat kakaban untuk tempat ikan mas meletakkan telurnya. Kakaban ijuk di pasang melayang sekitar 10 sampai 15 cm di bawah permukaan air. Kakaban tersebut perlu untuk di ikat di patok yang kuat supaya tidak bergeser ketika pemijahan.
Baca Juga:
3. Proses Pemijahan
Indukan jantan dan indukan betina di masukkan ke dalam kolam pemijahan dengan perbandingan jantan : betina 1 : 2. Kedua jenis indukan ini bisa Sahabat masukkan di pukul 16.00 hingga pukul 17.00. Indukan ini akan memijah di pukul 01.00 sampai 06.00 yang di tandai dengan ikan yang saling berkejaran serta adanya bau amis di kolam.
4. Penetasan Telur Ikan Mas
Keesokan harinya pada saat proses pemijahan selesai, pindahkan kakaban yang telah di penuhi telur ke kolam penetasan. Penetasan telur pemijahan ikan mas bisa di lakukan di akuarium, bak semen, maupun kolam terpal.
Suhu ideal untuk telur ikan mentas yakni antara 28 hingga 30 derajat celcius kurang lebih selama 1 hingga 3 hari. Larva juga tidak dapat langsung di berikan pakan karena larva masih membawa nutrisi dari kuning telur. Untuk proses ini memakan waktu kurang lebih satu minggu sampai ukuran larva mencapai 1 sampai 2 cm. Ketika proses ini larva bisa di berikan pakan dari kuning telur yang sudah di rebus.
Baca Juga:
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Ketika Pemijahan Ikan Mas
1. Kolam Pemijahan
Pastikan jika kolam tidak berlumpur dan bercadas. Air kolam juga tidak keruh serta dengan kadar oksigen dan debit airnya cukup, dan tidak lupa suhu kolamnya optimal yakni 25 derajat celcius.
2. Tempat Menempel Telur
Sahabat juga perlu menyediakan tempat untuk menempel telur di kolam pemijahan. Hal ini dapat memudahkan sahabat saat proses pemanenan telur.
3. Luas Kolam Pemijahan
Luas kolam ini merupakan faktor penting dalam kesuksesan pemijahan. Seekor induk dengan berat 1 kg memperlukan kolam yang luasnya 6 m2.
Baca Juga:
4. Pemberian Pakan
Berikan pakan secara teratur sebanyak dua kali di waktu pagi dan sore dengan takaran 2% hingga 4% berat induk. Pastikan juga pakan yang diberikan bernutrisi.
Kesimpulan
Demikian cara pemijahan ikan mas yang benar, serta beberapa tips – tips lainnya. Sahabat bisa melakukan pemijahan ikan mas dengan mudah dengan mengikuti cara-cara diatas. Mulai dari pemilihan bibit hingga penetasan telur. Semoga bermanfaat.
Baca Juga:
