Table of contents:
Demi keamanan dan kenyamanan, kita perlu menyediakan kendang murai yang tepat. Untuk kandang murai sendiri bisa terbuat dari kayu maupun besi. Namun tentu saja kandang ternak murai dari kayu dan dari besi punya kelebihan serta kekurangan masing-masing.
Bagusan Mana Kandang Ternak Murai dari Kayu atau Besi?
Nah, siapa yang tidak kenal dengan burung murai. Burung yang mendapat julukan “Primadona Kontes“ ini memang terkenal karena kicauannya yang nyaring. Bahkan, burung murai pandai menirukan suara apa saja yang sering ia dengar, seperti suara ayam, kucing, hingga monyet. Berkat keunikannya tersebut, Burung murai punya nilai jual yang tinggi. Tak heran jika banyak yang mengincarnya.
Sebagai bahan pertimbangan sebelum menetapkan pilihan, mari pahami dulu kelebihan dan kekurangan kandang murai dari kayu dengan kandang yang terbuat dari besi:
Kelebihan Kandang Ternak Murai dari Kayu
- Kandang yang terbuat dari bahan kayu bukan sekadar menampilkan kesan natural, tapi juga mengeluarkan aroma alami khas kayu. Burung jadi lebih nyaman karena merasa seolah-olah berada di alam bebas.
- Kayu mampu menetralkan suhu sekitar. Saat suhu sekitar sedang panas, kayu justru mampu memberikan sensasi kesejukan. Begitu pun sebalik, di musim dingin kayu akan menimbulkan sensasi hangat. Dengan demikian, kenyamanan burung terjaga di segala musim.
- Kandang ternak murai dari kayu bobotnya ringan sekalipun berukuran besar. Memudahkan kita saat ingin mengubah posisi letak kandang atau membawa burung pergi lomba. Dengan bobot yang ringan, memungkinkan kita menambahkan beberapa ornamen sebagi pemanis.
- Dari segi harga, rata-rata kandang ternak murai yang terbuat dari kayu lebih ramah di kantong daripada dari besi, kecuali untuk jenis kayu tertentu yang memang eksklusif.
- Tampilan klasik dan menarik. Sekalipun terbuat dari material yang lebih murah daripada besi, namun dari segi tampilan tetap tak kalah menarik. Bahkan, kandang dari bahan lainnya tak mampu meniru kesan klasik yang ditampilkan oleh kandang kayu.
- Bisa diukur. Sebagian peternak yang menyukai seni ukir pasti dominan memilih kandang kayu daripada besi. Alasannya mudah tertebak, karena kayulah media yang bisa diukir sedangkan besi tidak.
- Bebas karat. Sepanjang usia pemakaian kayu tidak akan pernah karatan. Jangan anggap remeh kemunculan karat pada media kandang ternak. Sebab, karat yang terjilat oleh burung bisa menimbulkan masalah kesehatan. Pastinya tidak ada peternak yang menginginkan hal itu terjadi pada murai-murainya.
- Perbaikan pada kandang besi lebih mudah apabila terjadi kerusakan. Misal, mengganti jeruji besi yang patah dapat dilakukan secara manual/tanpa mesin.
Kelemahan Kandang Ternak Murai dari Kayu
- Tidak cocok untuk penempatan di luar ruangan karena mempercepat risiko lapuk yang diakibatkan oleh hujan atau paparan sinar matahari.
- Rentan serangan rayap terutama bila kelembaban kandang tidak terjaga dengan baik. Terlebih untuk kandang berukuran besar karena sudah pasti akan jarang dijemur.
- Proses pembersihannya agak rumit apalagi bila sudah terkena noda kotoran burung.
- Produksi massal kandang dari kayu berisiko mengurangi jumlah pohon di alam.
- Benturan keras berpotensi menyebabkan kerusakan pada kandang, semacam peyot atau bahkan patah di beberapa bagian.
Kelebihan Kandang Ternak Murai dari Besi
- Kandang murai yang terbuat dari besi lebih terjamin kekokohannya. Bila terbentur atau jatuh dari ketinggian sekalipun jarang menyebabkan kerusakan parah. Karena itulah usia pemakaiannya bisa lebih lama daripada kandang berbahan kayu.
- Penempatan kandang tidak terbatas: outdoor maupun indoor. Sekalipun kita letakkan di luar, kandang tidak bakal lapuk hanya karena terkena panas atau hujan silih berganti.
- Modelnya bervariasi. Walau dari tekstur besi lebih kaku daripada kayu, namun nyatanya dalam proses pembuatan kandang besi-besi ini dapat dibentuk beraneka rupa dengan bantuan alat atau mesin khusus.
- Dari segi kebersihan, kandang besi juga lebih unggul. Sebab permukaan besi rata dan licin sehingga apapun yang menempel di atasnya akan mudah dibersihkan.
Kelemahan Kandang Ternak Murai dari Kayu
- Sekalipun bisa membentuknya dalam berbagai rupa, namun besi tidak memungkinkan untuk diukir. Padahal kandang yang berhias ukiran tampak lebih mewah daripada polos.
- Umumnya kandang berbahan besi berisiko karatan. Untungnya, kelemahan tersebut perlahan mulai teratasi karena sudah banyak jenis bahan pelapis yang mencegah besi berkarat.
- Bobotnya berat. Itu mengapa kandang-kandang burung berbahan besi sedapat mungkin minim ornamen. Semata-mata agar tidak memperberat bobotnya.
- Saat suhu sekitar dingin, kandang besi ini akan cepat menjadi dingin. Begitu pula ketika suhu panas, kandang jua lekas panas. Di saat-saat tertentu burung memang lebih menderita hidup di dalam kandang besi ketimbang kandang kayu.
Kesimpulan
Kandang ternak murai dari kayu maupun dari besi sama-sama dapat kita ambil manfaatnya selama sesuai dengan kebutuhan. Untuk ternak dalam jumlah kecil, kandang yang terbuat dari kayu adalah pilihan tepat. Tapi untuk ternak dalam jumlah besar, sebaiknya gunakan kandang berbahan besi agar tidak lekas rusak.
